Penduduk Kecamatan Cengkareng Masih Lebih Banyak dari Qatar

Negara Qatar merupakan salah satu yang terunik di Teluk Arab. Penduduknya sangat sedikit dibandingkan pekerja asing yang yang numpang kerja.

Jumlah penduduk Qatar masih kalah dengan jumlah penduduk kecamatan Cengkareng di Jakarta berjumlah 494.660 jiwa pada 2014.

Sementara penduduk Qatar asli atau warga negara Qatar berjumlah 330.000 pada 2017 dari total 2.338.085 semua penduduknya.

Baca: Wapres Yaman Tarik Saleh Bangga Saudi Kalahkan Argentina di Piala Dunia 2022

Dengan hanya penduduk seperti itu, masoh imbang dengan penduduk Kelurahan Kapuk sekitar 150.000 jiwa.

Tidak heran bagaimana makmurnya negara ini. Namun jumlah itu tidak mengherankan dibandingkan penduduk Brunei Darussalam 441.532 jiwa

Artinya Brunei Darussalam sebenarnya bisa mempunyai kemakmuran lebih dari Qatar jika mau menerima pekerja asing.

Masalahnya pekerja asing atau imigran di ASEAN mempunyai trauma sendiri, karena sejak Inggris pekerja asing malah terakomodasi menjadi warga negara sehingga berakibat perubahan demografi sebagaimana dialami oleh Malaysia,  Singapura dan Myanmar.

Di Malaysia kerusuhan ras sering terjadi meski di Singapura ras migrannya sudah lebih banyak ymdan memiliki kekuasaan.

Sementara di Myanmar, pemerintah bahkan menarik kembali kewarganegaraan ras tertentu yang mengakibatkan krisis Rohingya.

Ini ibarat jika Malaysia mengusir dan menarik kembali kewarganegaraan Tiongkok dan India di warganya.